ASESMEN LIFE
HISTORY
(SEJARAH
KEHIDUPAN/ CV)
Tema dalam Life History
Riwayat
pendidikan
Selama
menempuh pendidikan saya berada di kota pacitan mulai dari TK sampai SMA.
selama kuliah saya malanjutkan ke Universitas Negeri Malang. Dengan begitu saya
mengerti tentang kota pacitan.
Riwayat
pelatihan/kursus
Tidak
ada pelatihan atau kursus yang saya ikuti
Riwayat
pekerjaan
Saya
belum pernah bekerja
Identitas
keluarga
Dari
data mengenai keluarga yang saya tuliskan, saya mempunyai kedekatan dengan keluarga.
Dilihat dari mengetahui tentang tanggal lahir dan usia keluarga, maupun sudah
mengetahui tentang jenis-jenis pekerjaan. Dilihat dari nama pekerjaan keluarga
yang berbeda-beda.
Motto/Prinsip Hidup
Motto hidup saya jadikan sebagai penyemangat dan
prinsip yang terus saya pegang. Karena dengan ini saya lebih terpacu lagi dalam
menjalani kehidupan ini.
Deskripsi diri: kekuatan,
kelemahan, ideal self, cita-cita, komitmen
Kekuatan dalam hidup yang saya miliki rajin, mudah
bergaul, pekerja keras dan penuh semangat. Kekuatan inilah yang membuat saya
tetap yakin dan bersyukur dalam menjalani hidup ini. Segala sesuatu yang saya
inginkan selama ini saya mendapatkannya
memang butuh perjuangan dan kerja keras tanpa henti. Merasakan sakit yang luar
biasa sudah saya alami sejak kecil hingga sekarang. Hal itulah yang membuat
saya tetap kuat, tegar dalam menjalani
kerasnya hidup.
Kelemahan dalam hidup saya mudah emosi, mudah
terbawa suasana atau perasaan, dan tidak percaya diri. Kekurangan
yang saya miliki lebih condong ke afeksi karena mudah emosi. Setiap saat kalau
ada yang memancing emosi pasti cepat naik darah. Itulah kelemahan diri
saya, karena manusia tak ada yang sempurna. Semua manusia di dunia ini memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dari kelemahan ini membuat diri saya
tetap yakin akan cita-cita dan masa depan saya kelak. Cita-cita semua orang
pasti memiliki impian termasuk saya. Cita-cita ku bekerja di BNN RI dan
mendapat beasiswa kuliah S2 di luar negeri itulah impian yang ingin aku wujudkan.
Karena saya menyukai pekerjaan yang berkaitan dengan narkoba. Mengurusi para
pecandu, bandar narkoba. Karena saya ingin menjadi bagian dari bangsa ini
mewujudkan Indonesia bebas narkoba. Kalau bukan kita sebagai pemuda dan
generasi muda Indonesia siapa lagi yang akan peduli dengan masalah ini. Tetapi
itu semua mustahil dapat terwujud tanpa adanya komitmen dari diri sendiri.
Berkomitmen untuk tetap fokus pada tujuan awal yang menjadi tujuannya untuk
terus maju dan tak ada kata menyerah. Dengan tetap berpegang teguh dengan tanggung jawab pada hal yang kita mulai.
Pilihan dan titik balik dalam hidup
Peristiwa
yang terjadi di masa lalu yang menjadi titik balik dalam hidup yaitu
mendapat beasiswa bidik misi kuliah di Universitas Negeri Malang.
Sungguh mimpi jadi
nyata. Bahkan sampai sekarang masih tidak percaya dengan apa yang saya
jalani
sekarang ini. Pada waktu masih duduk di bangku SMA saya harus berjuang
dengan
285 siswa seangkatan saya. Baik akademik maupun non akademik. Setiap
hari saya
hanya belajar dan belajar bahkan tak ada kata bermain. Sampai-sampai
pernah
jatuh sakit karena fisik yang terlalu diforsir dan di rawat di rumah
sakit
selama beberapa hari. Suasana yang sampai membuat saya stres sendiri
dengan
keadaan di sekolah selama SMA. Jujur waktu itu saya tidak berpikir untuk
melanjutkan sekolah lagi karena memang pada waktu itu biaya tidak ada
dan
keadaan orang tua yang tidak mendukung untuk melanjutkan sekolah lagi.
Lulus
SMA langsung kerja hanya itu yang ada di benak saya. Ingin sekali
rasanya kuliah
dan merasakan suasana kampus. Hingga suatu ketika ada berita tentang
beasiswa
bidik misi. Dari situlah aku mulai berpikir dan berencana untuk
mendaftar
beasiswa bidik misi itu lewat jalur SNMPTN.
Bersyukur orang tua sangat mendukung rencanaku
ini. Semua persyaratan aku lengkapi mulai dari data sekolah, pribadi, orang tua
dan sebagainya, hingga harus memilih kampus yang ingin dituju. Pada waku itu
saya memilih 2 kampus, yang pertama UM dengan jurusan psikologi dan yang kedua
UNESA dengan jurusan sejarah. Hari yang saya tunggu pun datang yaitu pengumuman
lolos dan tidak lolosnya SNMPTN dan ternyata nama saya berada di salah satu
dari sekian ribu nama yang juga lolos. Bahkan orang tua pun sampai menangis
karena bahagia dan bersyukur karena saya di terima dan lolos beasiswa bidik
misi. Itu bukan akhir tapi awal dari perjuangan ku. Harus pindah dan merantau
ke kota orang. Semua apa-apa harus dilakukan sendiri dan mandiri. Awal di
malang saja bahkan menangis karena tidak betah ingin pulang kerumah. Hingga
sekarang proses yang aku jalani bertahan sampai akhir untuk mendapat gelar
S.Psi dan membuat orang tua bangga dan menemaniku saat wisuda kelak di gedung
kebanggaan UM Graha Cakrawala. Inilah sepenggal dari kisah titik balik dalam
hidupku.
Pandangan tentang masa depan
mengenai diri sendiri
Rencana hidupku dimasa depan yaitu aku ingin menjadi
orang yang lebih baik lagi dan lebih mensyukuri hidup dengan apa yang Allah
berikan. Menjadi manajer HRD di sebuah perusahaan yang aku inginkan.
Membahagiakan kedua orang tua dan membuat mereka tersenyum dengan apa yang
telah aku raih selama ini. Menikah dengan jodohku kelak dan membangun rumah
tangga yang sakinah, mawadah, dan warohmah. Dan satu lagi impian yang ingin aku
wujudkan yaitu bekerja di korea selatan. Kalau memang rejeki ku di sana aku
juga ingin sekali tinggal di sana. Entah
kenapa aku begitu tertarik dengan negara ini.
good :)
BalasHapus